pengertian kembang 7 rupa dan manfaatnya

kembang yang dalam bahasa Indonesia disebut bunga di identikan dengan sebuah wewangian, meskipun tidak semuanya memiliki bau yang wangi. Pada jaman dahulu para sesepuh dan leluhur mempercayai bahwa kembang/ bunga memiliki aura yang kuat untuk membangkitkan energy serta berhubungan erat dengan hal-hal gaib. Dari beberapa bunga ada 7 bunga yang digolongkan sangat erat hubungannya dengan dunia gaib, sehingga tujuh bunga tersebut dinamakan kembang 7 rupa.

Asal mula disebut kembang 7 rupa atau tujuh warna adalah dari tanah jawa, masyarakat jawa selalu menggunakan rangkaian atau campuran kembang ini dalam berbagai acara ritual maupun kepercayaan serta keagamaan. Ada istilah dalam bahasa jawa yakni sesajen/ sesaji yang biasanya di sertai dengan bubur merah dan putih. namun tidak hanya untuk sesaji saja, kembang 7 rupa juga sering digunakan untuk acara siraman dalam pernihaan dan juga untuk mandi kembang. sebagai sarana untuk membersihkan diri dan hati serta pikiran dari unsur-unsur negatif.

Untuk mengetahui jenis-jenis bunga tersebut, akan saya jelaskan beserta maknanya. Karena ke tujuh bunga tersebut tidak boleh diganti dengan bunga yang lain meskipun baunya lebih harum atau lebih wangi.

1. Bunga Melati
Bunga melati berwarna putih pekat, nama melati diambil dari kata meld an ati yang artinya melalui/menggunakan hati. Apapun yang dikerjakan jika berpedoman pada bunga ini maka sebaiknya di piker dahulu sebelum bertindak. Hati sebagai dasar untuk memberikan pengaruh terhadap pikiran agar tidak gegabah atau ceroboh yang dapat merugikan sendiri nantinya. Bahkan, dalam menjalani segala sesuatu tidak asal bunyi atau tudak asal bicara.

2. Bunga Cempaka Putih (Kantil)
Bunga kantil merupakan bunga yang paling disukai oleh mahluk halus atau mahluk gaib. Oleh karena itu pohonnya biasanya ditungguin atau dihuni oleh mereka. Apabila hendak mengambil bunga ini agar berhati-hati baca doa supaya tidak diganggu dan ucapkan permisi agar sang penunggu tidak tersinggung. Penggunaan bunga ini sangat penting karena dari ketujuh bunga yang ada kantil lah yang paling dominan memiliki mistik yang besar. Oleh karena itu para dukun-dukun spiritual selalu menanamnya dipekarangan karena sangat jarang ditemui dan di tanam oleh orang biasa. Bunga ini juga sangat bagus untuk ritual benda-benda mistik seperti keris atau jimat. Memiliki warna putih kehijauan dan kekuningan, baunya sangat harum.

3. Bunga Mawar Merah
Jenis bunga ini mungkin sudah banyak ditemuin di berbagai belahan dunia, disebut red rose atau mawar merah karena memiliki warna merah menyala pada kelopaknya. Meskipun baunya tidak seharum kantil dan kenanga, namun bunga mawar sangat penting dalam penggabungan bunga tjuh rupa. Memiliki nilai mistik yang besar kemudian pengaruh dalam kumpulan bunga tersebut adalah memberi nilai keberanian dan juga kelembutan, apabila ada mahluk gaib yang mendekat karena ada mawar merahnya maka mereka akan lebih tenang sehingga kita juga lebih kosentrasi. Selain itu, mawar merah juga melambangkan ibu. Yang mana ibu adalah tempat dimana jiwa raga manusia diukir. Bahkan, dalam tradisi bancakan weton Jawa, bunga mawar juga bisa digantikan dengan bubur merah.

4. Bunga Mawar Putih
Tidak jauh berbeda dengan mawar merah, mawar putih juga penting dalam melengkapi susunan bunga 7 rupa, apabila mawar merah di katakana ibu maka mawar putih adalah bapak. Apabila disatukan maka menghasilkan sebuah dimensi kekuatan yang tinggi untuk membantu keinginan manusia.

5. Bunga sedap malam
Dikatakan bunga sedap malam karena mekarnya pada malam hari, malam adalah identic dengan kehidupan gaib, dimana banyak maluk-halus memilih keluar pada malam hari. Penggunaan bunga ini pada kembang 7 rupa aalah untuk menyatukan ketujuh unsur wangi bunga menjadi satu sehingga mudah terangkat dan tertuju pada suatu maksud dan tujuan.

6. Kembang Kenanga
Nama kenanga diambil dari bahasa jawa yang berarti kenangan atau masa lalu dan bisa jadi sebuah istilah yang selalu di ingatkan agr selalu mengingat pada apa yang telah terjadi dahulu. Bunga ini sangat cocok untuk nyekar, ziarah atau selamatan kepada roh-roh para leluhur, seperti namanya yaotu kenanga.

7. Kembang melati gambir
Bunga ini bentukny mirip melati biasa namun bentuknya lebih kecil dan baunya lebih harum. Dalam perpaduan kembang 7 rupa melati gambir tidak terlalu di haruskan mengingat jarang yang menanam serta langkanya bunga ini sehingga dapat diganti dengan bunga asoka atau bunga telon. Makna dari bunga melati gambir pada kembang 7 rupa adalah sebagai unsur es yang akan menetralisir hawa-hawa panas yang diakibatkan dari efek percampuran berbagai unsur bunga diatas tadi.

Share on:

Sorry, no posts were found.

Comments are closed.