petunjuk pernikahan mencari bulan baik dan buruknya

jika anda bertanya, bulan apa yang bagus untuk melaksanakan sebuah pernikahan? maka anda harus membaca ramalan ini tentang firasat bulan untuk melangsungkan pernikahan. karena tidak semua bulan bagus untuk melaksanakan hajat perkawinan, meskipun semua bulan adalah bagus. namun berdasarkan primbon jawa dan hasil hitungan dan ramalan orang terdahulu yang di kaitkan dengan agama juga menyatakan bahwa ada bulan – bulan tertentu yang tidak baik untuk sebah pesta pernikahan. hal tersebut juga di ungkapkan mengenai larangan-larangan yang jika dilanggar akan berpengaruh pada kehidupan keluarga dan rumah tangganya kelak.

maka dari itu jika anda bingung memilih bulan baik untuk menikah maka saya sarankan untuk mengikuti petunjuk dan pedoman yang saya berikan ini.selain memilih bulan yang bagus untuk pernikahan anda, saudara atau anak, juga ada hitungan lain seperti tanggal- tanggal baik dan hari keberuntungan yang diambil dari hitungan neptu kelahiran kedua calon mempelai. hal ini sangat berguna sekali untuk keselamatan dan kebahagiaan dikemudian hari.

berikut kebaikan dan keburukan tiap- tiap bulan jika digunakan untuk melaksanakan pernikahan:

1. apabila melaksanakan perkawinan pada bulan MUHARRAM, maka kelak akan terjadi banyak keributan dan pertengkaran antar sesama keluarga, baik sesama pasangan, keluarga suami atau keluarga isteri, dan akan terjadi permusuhan diantara mereka.

2. apabila melangsungkan pernikahan pada bulan SAFAR, maka kelak dikemudian hari rumah tangganya akan di kelilingi oleh hutang – hutang, serta semua keluarga akan mengalami kesusahan yang tak kunjung berhenti.

3. apabila melangsungkan perkawinan pada bulan RABIUL AWAL, maka salah satu mempelai akan cepat meninggal, baik karena penyakit atau karena musibah lain, oleh karena itu pada bulan ini di beri tanda merah, yang artinya sangat dilarang oleh sesepuh maupun para pendahulu kita karena akibat yang fatal.

4. apabila melaksanakan pernikahan di bulan RABIUL AKHIR, maka akan terjadi sebuah pertengkaran dalam kehidupan berumah tangga antara suami dan istri yang diakibatkan masalah ekonomi atau orang ketiga hingga mengakibatkan sebuah perceraian.

5. apabila melangsungkan perkawinan di bulan JUMADIl AWAL, maka akan mendapatkan banyak sebuah kerugian didalam kehidupan maupun didalam usahanya, hingga membuat suatu kesusahan.

6. apabila menikah pada bulan JUMADIL AKHIR, maka akan banyak mendapatkan sebuah keberuntungan dan kebahagiaan, rezeki melimpah serta akan menjadi orang yang kaya harta.

7. apabila menikah di bulan RAJAB, kelak dalam rumah tangga akan dikarunai anak yang banyak, dan juga rejeki yang cukup.

8. apabila melaksanakan pernikahan pada bulan SYA’BAN, akan mendapatkan kebahagiaan kelak dan juga semua anggota keluarga akan hidup rukun dan saling mengasihi.

9. apabila melaksanakan perkawinan pada bulan RAMADHAN, maka kelak rumah tangganya akan di benci banyak orang, setiap apa yang anda lakukan selalu menjadi bahan omongan dan gunjingan para tetangga.

10. jika menikah di bulan SYAWAL, maka setelah berumah tangga akan di selimuti oleh hutang yang banyak hingga seluruh keluarga mengalami kesusahan dan kesulitan.

11. jika malaksanakan perkawinan pada bulan DZUL QO’DAH, maka dalam rumah tangga, keluarga akan banyak mengalami sakit-sakitan.

12. apabila melangsungkan pernikahan pada bulan DZUL HIJJAH, maka kelak akan mendapatkan sebuah kebahagiaan, serba kecukupan sandang pangannya, hidupnya tentram dan damai.

dalam hal ini menuruit salah satu riwayat , bahwa Rasulullah SAW bersabda :
“sebaik-baik perkawinan itu pada hari jum’at, sebab para Nabi dan para Auliya melangsungkan perkawinan pada hari jum’at.”

Share on: